KOMPAS.TV - Pandemi corona tidak menjadi penghalang untuk terus berkreasi. <br /> <br />Inilah yang dilakukan seorang warga asal Blora, Jawa Tengah. Banyaknya pencinta sepeda membuat dirinya berinovasi membuat daur ulang sepeda. <br /> <br />Berinovasi di tengah pandemi corona, inilah yang dilakukan Adhi Apriyanto, Warga Desa Jepon, Kecamatan Jepon, Blora, sejak 3 bulan terakhir. <br /> <br />Melihat tren bersepeda di masyarakat, Adi bersama beberapa tetangganya mendaur ulang sepeda bekas untuk dijual kembali. <br /> <br />Satu persatu sepeda rusak dan berkarat dibersihkan dan cat ulang. Kelengkapan sepeda pun juga diperhatikan. Alhasil, sepeda daur ulang dijajakan di lewat media sosial, dengan kisaran harga mulai 4 hingga 5 juta rupiah. <br /> <br />Tak hanya di Blora, para pembeli juga berasal dari kota besar lain di Jawa Tengah dan Kalimantan. <br /> <br />Disini para pembeli bisa memesan sesuai selera. <br /> <br />Berkat keuletan dan ketekunanya, kini Adi berhasil memiliki usaha kreatif. <br /> <br />Tak hanya mampu bangkit dari himpitan ekonomi di tengah pandemi, Adi, mampu mengaryakan warga desa untuk berinovasi bersama sama. <br /> <br /> <br />
