Surprise Me!

Tolak Tracking, Warga Lurug Puskesmas dan Hadang Satgas Covid-19

2020-07-15 1,167 Dailymotion

PASURUAN, KOMPAS.TV Puluhan warga, yang merupakan keluarga dan kerabat pasien Covid-19 menghalangi Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Pasuruan Jawa Timur, yang hendak melakukan tracking. Bahkan massa melurug puskesmas untuk meminta petugas agar tidak mengkarantina pasien. <br /> <br />Peristiwa tersebut sempat direkam oleh salah satu peserta aksi dengan menggunakan kamera ponsel. Dalam video tersebut, terlihat puluhan warga melurug puskesmas Grati Kabupaten Pasuruan pada Sabtu (11/07). <br /> <br />Aksi massa tersebut sebagai bentuk protes dan penolakan warga terhadap tracking yang akan dilakukan oleh Tim Gugus Tugas Covid-19. <br /> <br />Tracking dilakukan setelah seorang warga berinisial S-S, terkonfirmasi positif Covid-19 setelah mengikuti tes swab. <br /> <br />Warga juga menghadang mobil Tim Gugus Tugas, yang hendak mendatangi tempat isolasi mandiri S-S di rumah suaminya di Desa Rebalas, Kecamatan Grati. S-S sendiri merupakan warga Kota Pasuruan, yang berdinas di Kantor Dinas Kesehatan setempat. <br /> <br />Wakil Sekretaris Satgas Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya bahwa pasien tersebut termasuk kategori orang tanpa gejala atau OTG, sehingga mudah menularkan virus corona ke orang lain. <br /> <br />Oleh karenanya tim gugus tugas datang untuk meminta S-S isolasi di rumah sakit, namun petugas justru dihadang warga. <br /> <br />Massa akhirnya membubarkan diri setelah diberikan pemahaman oleh petugas. Meski tidak terjadi bentrokan, namun polisi tetap menyelidiki kasus tersebut untuk mencari provokator aksi. <br /> <br /> <br /> <br />#SatgasCovid19 #PasienCorona #Pasuruan <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon