KOMPAS.TV - Polisi mengantongi indetitas terduga pelaku penganiaya wasi dalam laga persahabatan di Stadion Candrabaga Kota Bekasi, Jawa Barat. <br /> <br />Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi. <br /> <br />Polisi terus menyelidiki kasus dugaan penganiayaan wasit oleh pemain sepak bola saat memimpin laga persahabatan di Stadion Patrior Candrabaga Kota Bekasi, Jawa Barat. <br /> <br />Wasit bernama Wahyudin, berlisensi C2 Asprop DKI Jakarta, babak belur dihajar pemain setelah tak puas dengan hasil keputusan wasit. Korban melaporkan kasusnya ke Mapolres Metro Bekasi Kota. <br /> <br />Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Wijonarko menjelaskan, selain memeriksa sejumlah saksi, polisi juga telah mengantongi identitas para pelaku yang melakukan aksi penganiayaan saat pertandingan berlangsung. <br /> <br />Hari Minggu lalu (12/7/2020), wasit Wahyudin memimpin pertandingan antar kampung (tarkam) antara Champas FC dan Yutaka. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga terhenti saat pemain mengeroyok wasit. <br /> <br />Insiden berawal saat wasit mengambil keputusan Tim Champas FC terjebak offside di Gawang Yutaka FC. <br /> <br /> <br />