Surprise Me!

Mundur dari Program Kemendikbud, Cak Imin: NU dan Muhammadiyah Jangan Tidak Dilibatkan

2020-07-23 2,643 Dailymotion

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pimpinan Pusat Muhammadiyah, mundur dari program organisasi penggerak, atau POP, yang digagas oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kemendikbud. <br /> <br />Padahal, Muhammadiyah lolos dan dapat kategori gajah dengan dana 20 miliar rupiah. <br /> <br />Melalui Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Muhammadiyah, PP Muhammadiyah menyesalkan adanya lembaga CSR, yang sepatutnya membantu dana pendidikan, justru mendapat bantuan dari Pemerintah. <br /> <br />Meski Begitu, Muhammadiyah tetap berkomitmen membantu pemerintah dalam meningkatkan pendidikan dengan berbagai pelatihan, kompetensi kepala sekolah dan guru, melalui program-program yang dilaksanakan Muhammadiyah, sekalipun tanpa keikutsertaan dalam POP. <br /> <br />Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa yang juga Wakil Ketua DPR, Muhaimin Iskandar dalam acara Harlah PKB, mengkritik kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim tekait dana organisasi penggerak Kemendikbud. <br /> <br />Menurut Cak Imin, Menteri Nadiem jangan pernah tidak melibatkan NU dan Muhammadiyah dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia. <br /> <br />Terkait polemik dana CSR organisasi penggerak, hingga kini pihak Kemendikbud belum merespons permintaan wawancara kami. <br /> <br />Komisi X DPR RI menyayangkan program organisasi penggerak yang berbeda dengan pemaparan Kemendikbud saat melakukan rapat dengan Komisi X DPR RI. <br /> <br />Komisi X akan memanggil Kemendikbud untuk menjelaskan secara transparan kriteria lembaga yang lolos masuk dalam program penggerak Kemendikbud. <br /> <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon