JAKARTA, KOMPASTV - Pengacara Hotman Paris Hutapea ungkap kekesalan dengan ulah seorang musisi dari Bali yang memimpin aksi menolak rapid tes. <br /> <br />Beberapa hari lalu sejumlah orang menggelar aksi demonstrasi menolak dilakukannya rapid tes di Bali. <br /> <br />Hotman Paris tak menyebut nama musisi yang dimaksud dan menyayangkan aksi sang musisi yang menggelar aksi sekaligus tidak percaya adanya virus corona. <br /> <br />"saya imbau kepada Kapolda dan gubernur bali atas adanya seorang pemain musik di bali yang terang-terangan mengumpulkan massa dan terang-terangan di media sosial tidak percaya bahwa corona itu merupakan suatu ancaman. bahwa corona itu merupakan suatu konspirasi," kata hotman dalam video yang diunggah di akun instagramnya @hotmanparisofficial, Selasa (28/7/2020) <br /> <br />hotman menganggap, tindakan pemusik tersebut berbahaya karena bisa memengaruhi pikiran banyak orang. <br /> <br />jika menganggap corona sebagai konspirasi, sudah barang tentu orang-orang tidak akan menganggap virus tersebut sebagai ancaman. <br /> <br />"ini sangat membahayakan kepada masyarakat, khususnya masyarakat yang berpendidikan rendah. seolah-olah corona itu bukan ancaman. <br /> <br />Ia juga meminta kepada Gubernur dan Kapolda untuk membawa oknum musisi tersebut ke kuburan covid-19. <br /> <br />"tolong bapak gubernur, pak kapolda. bawa orang ini ke kuburan orang-orang yang sudah meninggal akibat corona. tunjukkan banyaknya orang yang sudah meninggal. tunjukkan bahwa anggota keluarga kita pun bisa meninggal kalau kita tidak menaati protokol kesehatan," tandasnya <br /> <br />
