SIMALUNGUN, KOMPAS.TV - Sejumlah siswa terpaksa memanjat pohon demi bisa mendapatkan sinyal internet untuk belajar secara online. <br /> <br />Siswa yang terpaksa belajar di atas pohon tersebut merupakan warga Desa Siporkas, Kec Raya, Kab Simalungun, Sumatera Utara. <br /> <br />Meski hanya berjarak sekitar 25 kilometer dari ibukota Kabupaten Simalungun, namun membutuhkan waktu tempuh sekitar 2 jam menuju Desa Siporkas karena kondisi jalan yang rusak. <br /> <br />Kondisi pemukiman yang berada di lembah yang diapit perbukitan, membuat jangkauan sinyal internet tak sampai ke Desa Siporkas. <br /> <br />Untuk belajar secara online, para pelajar terpaksa terlebih dahulu naik ke atas perbukitan yang berjarak sekitar 1,5 kilometer dari desa mereka. <br /> <br />Jika merasa sinyal internet masih kurang bagus, beberapa siswa terpaksa memanjat pohon yang ada di punggungan bukit. <br /> <br />Perjuangan dan resiko untuk mendapatkan sinyal internet ini mesti dilakukan pelajar Desa Siporkas agar tetap bisa belajar secara online di tengah pandemi covid-19 yang masih belum berakhir. <br /> <br />Dinas Pendidikan Kabupaten Simalungun pun mengungkapkan teknis sekolah secara offline di tengah pandemi covid-19. (*) <br /> <br />#wargapanjatpohon #siswapanjatpohon #pelajarpanjatpohon #panjatpohon #sekolahonline #carisinyalinternet #simalungun #kabupatensimalungun #siantar #pematangsiantar #raya #siporkas #sumaterautara #medan #beritamedan #beritadaerah <br /> <br />
