JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Pusat Statistik mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal ke II tahun 2020, minus 5,32 persen. <br /> <br />Dengan catatan ini artinya pertumbuhan ekonomi Indonesia terus turun sejak tahun 2018. <br /> <br />Sementara di kuartal I 2020, pertumbuhan ekonomi sudah tersungkur di angka 2,97 persen. <br /> <br />Dari 17 sektor lapangan usaha yang menopang perekonomian, hanya 7 sektor yang masih bisa tumbuh. <br /> <br />Kontraksi terdalam adalah sektor transportasi sebagai dampak pembatasan sosial. <br /> <br />Terpuruknya pertumbuhan ekonomi digarisbawahi oleh Presiden Joko Widodo. <br /> <br />Presiden menegaskan kondisi ini menjadi momentum untuk konsolidasi dan transformasi pada sektor yang terpuruk. <br /> <br />Pemerintah telah meluncurkan berbagai stimulus agar perekonomian menggeliat di tengah pandemi. <br /> <br />"Vitamin" terbaru pemerintah agar selamat dari resesi adalah perpanjangan bantuan sosial serta bantuan kepada karyawan swasta yang gajinya dibawah Rp 5 juta per bulan. <br /> <br />Apa yang harus dilakukan agar kejatuhan ini tidak terlalu dalam dan tidak berlangsung lama? <br /> <br />Untuk membahasnya simak dialog bersama dengan Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, dan Ekonom Senior Indef dan Ketua Dewan Pakar PAN, Drajad Wibowo. <br /> <br />
