JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasukan Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima dan Nagasaki, Jepang, pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945. <br /> <br />Akibat bom atom dua kota tersebut hancur dan menewaskan puluhan ribu jiwa rakyat Jepang. Kematian dan penyakit akibat radiasi terus meningkat selama beberapa dekade berikutnya. <br /> <br />Dampak yang diperoleh sangat luar biasa bagi Jepang. Kondisi itu membuat Jepang menyerah tanpa syarat dalam Perang Dunia (PD) II dan mengakhiri perang. <br /> <br />Namun Jepang berhasil bangkit dan membangun kembali kedua kota yang luluh lantak tersebut. <br /> <br />Hasilnya sekarang Hiroshima menjadi kota industri terbesar di bagian Jepang. Sekarang Hiroshima berisi perkantoran, pusat publik, dan perguruan tinggi (PT). <br /> <br />Bahkan Hiroshima sekarang memiliki bandara internasional dan koneksi jalan. Hiroshima telah menjadi pusat spiritual gerakan perdamaian untuk pelarangan senjata nuklir. <br /> <br />Sejak PD II, Nagasaki telah dibangun kembali secara signifikan. Bersama Hiroshima, Nagasaki juga menjadi pusat perdamaian bagi gerakan untuk pelarangan senjata nuklir. <br /> <br />Hiroshima Nagasaki menjadi pusat wisata penting di Jepang. Industrinya masih didasarkan pada galangan kapal besar yang diklompokan di sepanjang bagian barat dan bagian dalam pelabuhan. <br /> <br />Di Nagasaki juga banyak bangunan yang mengandung situs bersejarah. Seperti Sofuku-ji adalah contoh yang baik dari arsitektur dinasti Ming Cina, yang dihuni oleh para biksu Buddha Cina. <br /> <br />
