JAKARTA, KOMPAS.TV - Kabar gembira bagi para Aparatur Sipil Negara, ASN. Kementerian keuangan sudah memastikan, gaji ke -13 PNS akan mulai dicairkan, hari ini (10,08,20). <br /> <br />Komponen gaji ketiga belas tahun ini, sama dengan pencarian tunjangan hari raya, THR, Mei lalu, atau tidak meliputi tunjangan kinerja. <br /> <br />Total 28.5 triliun rupiah dana yang dialokasikan untuk gaji ke 13 para PNS. <br /> <br />Dengan pembagian, 14,6 triliun rupiah dari APBN, diberikan kepada PNS pusat termasuk TNI, Polri dan pensiunan. Dan 13,89 triliun rupiah dari APBD untuk PNS daerah. <br /> <br />Sementara itu, pembagian insentif melalui kartu pra-kerja kembali berlanjut. Dibuka per 8 Agustus, nantinya ada 8 ratus ribu orang yang dibidik, untuk mendapatkan insentif kartu pra-kerja. <br /> <br />Nominal-nya tidak berubah. Total, peserta akan mendapatkan 3.550.000 rupiah. <br /> <br />Yang terdiri dari, 1 juta rupiah beasiswa pelatihan. Insentif sebesar 6 ratus ribu rupiah, yang diberikan selama 4 kali, dalam 4 bulan. Kemudian 3 kali insentif survei dengan total 150 ribu rupiah. <br /> <br />Pemerintah pun berencana menambah 5 mitra platform digital dari yang sudah ada sekarang yakni 8 platform. <br /> <br />Demikian juga tambahan 16 lembaga pelatihan, dari 165 yang telah berpartisipasi. <br /> <br />Serta 4 mitra pembayaran. Namun, semua masih tahap assesment. <br /> <br />Nah, untuk jenis pelatihan. Sebetulnya sudah ada 1.338 jenis pelatihan dengan harga hingga 1 juta rupiah. <br /> <br />Namun, pilihan akan semakin banyak, dengan menambah lagi 362 jenis pelatihan. <br /> <br /> <br /> <br />
