MERAUKE, KOMPAS.TV Dengan tertunduk lesu, pelaku penipuan dengan modus pinjam beras menceritakan kronologis penangkapan dirinya atas laporan salah satu korban aksinya. <br /> <br />Korban berinisial F melaporkan W-N dengan tuduhan melakukan aksi penipuan modus pinjaman beras yang merugikan dirinya sekitar 45 juta rupiah. <br /> <br />Dalam laporan polisi, F menyebutkan W-N beberapa bulan lalu mendatangi dirinya untuk meminjam beras sebesar 5,1 Ton, yang dijanjikan dikembalikan pada tanggal 14/8 lalu. <br /> <br />Sementara, W-N membantah telah melakukan aksi penipuan atas modus pinjam beras, dirinya menyebut gagal bayar karena beras yang dikirimkan ke wilayah korowai kabupaten mappi, hingga kini belum mendapatkan bayaran sepeserpun. <br /> <br />Sementara, Wakapolsek Merauke Kota, Iptu Pollycarpus Ulukyanan mengatakan aksi penipuan yang dilakukan W-N sudah sangat sering dilakukan dan banyak memakan korban. <br /> <br />Sejak pelaku ditahan oleh polsek merauke kota, masih banyak warga yang melaporkan diri sebagai korban aksi penipuan oleh pelaku. <br /> <br />Polsek kota merauke sendiri telah menegnakan pasal 378 Kitab undang-Undang Hukum Pidana tentang perbuatan yang menguntungkan diri atau orang lain dengan ancaman hukuman kurungan 4 tahun penjara. <br /> <br />Untuk lebih tahu berita ter-Update seputar Merauke Papua bisa klik link dibawah ini <br /> <br />IG : https://www.instagram.com/kompastvmerauke/ <br /> <br />Youtube : https://www.youtube.com/channel/UCD8l4h9U6xsQZyiSFqZCyUA <br /> <br /> #Kriminal #Penganiayaan #Polri <br /> <br />
