KOMPAS.TV - Pasca pernyataan soal lobi-lobi direksi dan komisaris Pertamina pada menteri, Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama, bertemu Menteri BUMN, Erick Thohir. <br /> <br />Ahok menyatakan tidak bisa diadu domba untuk memperbaiki pertamina. <br /> <br />Ahok membagikan hasil pertemuannya dengan Menteri BUMN, Erick Thohir di akun instagram basukiBTP. <br /> <br />Ahok menyatakan kritik dan saran yang ia sampaikan, diterima dengan baik oleh Menteri BUMN. <br /> <br />Ahok menambahkan akan menjaga pesan Erick, untuk menjaga soliditas teamwork dan terus melakukan transformasi bumn. <br /> <br />Sebelumnya dalam video di akun youtube poin, Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama menyatakan sejumlah direksi dan komisaris kerap melakukan lobi pada menteri. <br /> <br />Tak hanya itu BTP juga menyebut kementerian BUMN sebaiknya dibubarkan. <br /> <br />Lewat juru bicara, Direksi pertamina menjawab tudingan Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama. <br /> <br />BTP atau Ahok sebelumnya menyatakan direksi pertamina selalu berpikir untuk mencari utang. <br /> <br />Menurut juru bicara pertamina, pencarian dana dari luar perusahaan justru ditujukan untuk memenuhi target yang diberikan kepada perusahaan migas pelat merah itu. <br /> <br />Kementerian BUMN menanggapi pernyataan Ahok soal pembubaran kementerian itu, dan menggantinya dengan perusahaan induk, atau super holding. <br /> <br />Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga mengatakan hal itu adalah ide lama. Yang penting saat ini adalah bagaimana koneksi antar BUMN sejenis, hingga bisa berkembang menjadi lebih baik. <br /> <br />
