SUKABUMI, KOMPAS.TV - Senin (21/09/2020) sore hujan deras yang melanda Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, memicu terjangan banjir bandang. <br /> <br />Arus air yang deras menerjang apa saja, mulai dari pepohonan, rumah, hingga kendaraan. <br /> <br />Warga pun panik menyelamatkan diri, salah satunya adalah Pipit. <br /> <br />Warga Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Sukabumi, sempat terjebak banjir di lantai dua rumahnya. <br /> <br />Dia pun berusaha menyelamatkan diri dengan loncat dari atap rumah ke atap rumah lainnya. <br /> <br />Tak hanya seorang diri, Pipit juga membawa dua anaknya dan tiga anak tetangga yang juga terjebak banjir. <br /> <br />Pipit dan kelima anak tersebut akhirnya selamat meski dia harus mengalami luka robek di kaki. <br /> <br />"Sekitar 5 anak loncat dari atap. Kejadiannya sekitar jam 5 kurang," kata Indra, saksi mata kejadian. <br /> <br />Kini ratusan sukarelawan masih terus bergerak mencari korban banjir yang masih hilang. <br /> <br />Sementara itu lebih dari 300 kepala keluarga harus mengungsi karena tempat tinggal mereka rusak diterjang banjir bandang. <br /> <br />
