KOMPAS.TV - Setelah dirawat di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan, Kalimantan Timur, sejak 10 September lalu, Bupati Berau dinyatakan meninggal dunia. <br /> <br />Bupati berau dirawat setelah terkonfirmasi positif Covid-19. <br /> <br />Bupati Berau, Muharram, dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan, pada Selasa (22/09/2020) sore. <br /> <br />Data yang diterima oleh gugus tugas percepatan covid-19 Balikpapan, kondisi Bupati Berau mulai menurun sejak pukul 16.08 WITA, dan dinyatakan meninggal dunia pukul 17.12 WITA. <br /> <br />Diketahui Bupati Berau dirawat di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan sejak tanggal 10 September lalu akibat Covid-19. <br /> <br />Karena berstatus positif Covid-19, jenazah Muharram tidak bisa dibawa pulang keluarganya ke Kabupaten Berau. <br /> <br />Menurut Husdiono, keluarga dan seluruh jajaran Pemkab Berau patuh dengan protokol Covid-19. <br /> <br />"Protokol kesehatan kan tak lebih dari 4 jam pemakaman," tutur dia. <br /> <br />Terpisah, Kepala BPBD Balikpapan, Suseno mengatakan timnya bersama Satgas Covid-19 lain telah memakamkan jenazah Muharram, Selasa (22/9/2020) sekitar pukul 20.00 Wita. <br /> <br />"Kita makamkan tadi malam di tempat pemakaman umum (TPU) Kilometer 15, Jalan Soekarno Hatta, Karang Joang," ungkap Suseno saat dihubungi Kompas.com. <br /> <br />
