JAKARTA, KOMPAS.TV - Koalisi Aksi Menyelematkan Indonesia (KAMI) menyurati Presiden Jokowi dan menyebut adanya PKI gaya baru di Indonesia. <br /> <br />Deklarator dan Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Rochmat Wahab menilai jika PKI gaya lama cenderung bermuatan politik. <br /> <br />"Sekarang gaya baru ini lebih bernuansa budaya, informasi, dan ekonomi. Ini lah yang sebenarnya transformasi gaya baru," ujarnya kepada KompasTV, Kamis (24/09/2020). <br /> <br />Rochmat membuktikan dengan adanya ekonomi yang dikuasai oleh oligarki yang tidak menguntungkan Indonesia serta Pancasila dianggap sesuatu yang tidak sakral. <br /> <br />Sementara Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid menilai tidak ada dasar ilmiah yang menyebut kebangkitan PKI. <br /> <br />"Kebangkitan komunisme justru dibuktikan dengan kebangkitan musuhnya komunisme. Itu aneh sekali penjelasan itu, tidak ada dasar ilmiahnya itu," ujarnya. <br /> <br />Lebih lengkap, simak dialog bersama Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid, dan Deklarator dan Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Rochmat Wahab. <br /> <br /> <br />