JAKARTA, KOMPAS.TV - Kembali berlatih di Jakarta, Tim Sprint Indonesia fokus mengembalikan kemampuan fisik dan teknik berlari yang sempat menurun. <br /> <br />Pernyataan ini disampaikan pelatih Tim Sprint Indonesia saat komandoi Pelatnas Atletik di Stadion Madya Jakarta. <br /> <br />Pelatnas Tim Atletik Indonesia telaj kembali menjalani sentralisasi Pelatnas. <br /> <br />Khusus untuk Tim Sprint, latihan terpusat di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta. <br /> <br />Akibat pandemi covid-19, Lalu Muhammad Zohri dan kolega sempat dipulangkan dan berlatih mandiri di daerah. <br /> <br />Kini setelah kembali ke Jakarta permasalahan muncul, terutama mengenai kemampuan dan teknik berlari yang menurun. <br /> <br />Hal ini diungkapkan pelatih Tim Sprint Indonesia, Eni Nuraeni. <br /> <br />Meski begitu, Eni optimistis anak asuhnya mampu kembali seperti sedia kala. <br /> <br />Apalagi dukungan pemerintah cukup memadai. Tidak hanya memfasilitasi Stadio Madya sebagai pusat latihan, tapi juga berbagai peralatan penunjang seperti fasilitas gym dan konsumsi sesi kebutuhan gizi atlet. <br /> <br />Saat ini PB PASI menargetkan meloloskan dua hingga empat atlet lagi ke babak kualifikasi Olimpiade Tokyo. <br /> <br />Satu tempat dari Indonesia sudah disegel atas nama Lalu Muhammad Zohri. <br /> <br />
