JAKARTA, KOMPAS.TV Fraksi Partai Demokrat memutuskan walk out dari Rapat Paripurna terkait pengesahan Omnibus Law RUU Cipta kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/10/2020) <br /> <br />Hal ini berawal ketiak Wakil Ketua Azis Syamsuddin mengatakan seluruh fraksi telah sampaikan sikapnya terkait RUU Cipta Kerja. <br /> <br />Saat akan mempersilahkan dari Pemerintah untuk berbicara, Benny dari Fraksi Demokrat melakukan interupsi. <br /> <br />Azis sebagai pimpinan rapat tidak memberikan kesempatan bagi Benny untuk berbicara karena menurutnya setiap fraksi telah diberikan kesempatan untuk sampaikan sikap. <br /> <br />"Nanti Pak Benny, setelah saya," kata Azis. <br /> <br />"Tolong sebelum dilanjutkan beri kami kesempatan," Jawab Benny. <br /> <br />Kemudian, Azis menegaskan jika Benny tetap bersikeras melakukan interupsi, maka akan dikeluarkan dari Rapat Paripurna. <br /> <br />"Nanti anda bisa dikeluarkan dari rapat," tegas Azis. <br /> <br />Sempat memanas dan pihak fraksi Demokrat tak kunjung diberi kesempatan, Fraksi Demokrat menyatakan walk out dari sidang tersebut. <br /> <br />"Kami Fraksi Partai Demokrat menyatakan walk out dan tidak bertanggung jawab," kata anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman dalam Rapat Paripurna. <br /> <br />
