JAKARTA, KOMPAS.TV - Upaya kabur Cai Changpan berbuntut panjang, Lima orang petugas sipir lapas kelas 1 a Tangerang, Banten diberhentikan hingga batas waktu yang tidak ditentukan. <br /> <br />Kelimanya dianggap lalai sehingga bandar narkoba asal China tersebut bisa mulus melarikan diri. <br /> <br />Dari lima orang petugas tersebut, Dua diantara bahkan bisa ditetapkan jadi tersangka. <br /> <br />Keduanya membantu membawakan mesin pompa air yang digunakan pelaku untuk menguras air didalam lobang. <br /> <br />Dari hasil pemeriksaan, kedua petugas sipir dan pegawai negeri sipil itu mendapat imbalan sebesar 100.000 rupiah. <br /> <br />Setelah lolos dari lapas, pelaku sempat membeli makan dan rokok di warung yang berdekatan dengan rumahnya dikawasan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. <br /> <br />Selanjutnya pelaku pulang untuk menemui sang istri. <br /> <br />Namun pelaku langsung kabur lagi hingga sekarang belum tertangkap. <br /> <br />Kapolres mengatakan, kita masih melakukan pengejaran terhadap pelaku pemeriksaan internal terhadap petugas lapas pun sudah kita lakukan. <br /> <br />Ada indikasi ditetapkannya menjadi tersangka karena ada keterlibatan. <br /> <br />Hingga kini sudah ada 14 orang saksi yang diperiksa termasuk satu orang napi yang tinggal sekamar dengan pelaku. <br /> <br />
