PEKANBARU, KOMPAS.TV - Cerita berikutnya datang dari seorang ibu rumah tangga yang sudah 19 tahun menekuni bisnis kue oleh oleh khas Riau. Pandemi membuat omzet usahanya turun drastis. <br /> <br />Ia pun tak mau menyerah, dan menemukan penghasilan tambahan dari usaha lain. <br /> <br />Naluri seorang ibu yang selalu ingin melindungi juga membuatnya selalu mengingatkan karyawan dan pelanggan untuk mematuhi protokol kesehatan agar tetap sehat di masa pandemi. <br /> <br />Sudah 19 tahun rosmaini berjualan Bolu Kemojo, kue khas Riau. Sebelum pandemi ia bisa membuat 10 kilogram kue per hari. Kini hanya 2 kilogram. <br /> <br />Omzet yang menurun drastis membuatnya harus mencari penghasilan tambahan. <br /> <br />Menyewa lapak di pusat perbelanjaan, ibu rumah tangga ini memindahkan tempat produksi kuenya sambil berjualan ragam makanan dan minuman. Hasilnya lumayan untuk bertahan di masa sulit. <br /> <br />Bukan hanya perkara mencari uang. Sebagai seorang ibu dari lima anak, naluri melindungi rosmaini senantiasa hadir, ia selalu mengingatkan semua orang mematuhi protokol kesehatan. <br /> <br />Rosmaini tak sendiri. Banyak juga yang sedang berjuang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan tetap sehat di masa pandemi. <br /> <br />Ingat, 3 M. Memakai masker, menjaga jarak fisik dan mencuci tangan lebih sering akan melindungi kita dari corona. <br /> <br /> <br />