YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat Daerah Istimewa Yogyakarta, Heri Sebayang, membantah memimpin demonstrasi yang berujung kericuhan di Malioboro,Yogyakarta, Kamis (8/10/2020). <br /> <br />Sebelumnya, nama Heri Sebayang disebut sebagai penggerak massa dalam demo tolak Undang-undang Cipta Kerja Omnibus Law di Yogyakarta. <br /> <br />Heri Sebayang yang mewakili Partai Demokrat di Yogyakarta, hanya berorasi dan menyampaikan pandangan di depan demonstran, dalam mendukung perjuangan buruh. <br /> <br />Polisi terus mendalami aksi rusuh pada demo tolak Undang-undang Cipta Kerja di kawasan Malioboro, Yogyakarta. <br /> <br />Polisi terus mencari fakta, salah satunya mempelajari rekaman CCTV di lokasi. Polisi menyebut, massa yang anarkis berbeda dengan massa yang menggelar demo tolak Undang-undang Cipta Kerja. <br /> <br />Pasca demo yang berakhir rusuh, polisi menangkap 95 orang. Dari 95 orang tersebut, 4 diantaranya kini telah ditetapkan sebagai tersangka. <br /> <br /> <br />