TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Caca Tengker merupakan adik dari artis Nagita Slavina. <br />Perbedaan umur yang hanya setahun lebih muda dari Gigi, sapaan akrab sang kakak, membuat mereka berdua akrab layaknya sahabat. <br />Tak heran jika Caca mengetahui rahasia kakak iparnya, Raffi Ahmad saat mendekati Gigi. <br />Ia pun tak sungkan membocorkan rahasia Raffi tersebut kepada Gigi. <br />Caca membeberkan jika Raffi Ahmad ternyata sempat rela les bahasa inggris selama 1 bulan. <br />Hal itu dilakukan Raffi tak lain dan tak bukan adalah demi mendekati Nagita Slavina. <br />Pengakuan itu terekam dalam vlog yang diunggah kanal YouTube RANS Entertainment, Jumat (9/10/2020). <br />Raffi ternyata rela melakukan hal mengejutkan demi mendapatkan cinta sang istri. <br />"Dulu pas Aa deketin mba Gigi nanya-nanya kan 'Mba Gigi tuh gak suka cowo yang kayak gimana?'. <br />Gak suka sama artis yang gak bisa bahasa Inggris, Aa waktu itu les bahasa Inggris," beber Caca. <br />"Aku les bahasa Inggris," kata Raffi membenarkan. <br />Gigi sempat tak percaya apa yang dikatakan sang suami dan menganggap Raffi berbohong. <br />Ayah Rafathar itu bercerita jika dirinya les bahasa Inggris selama 1 bulan demi melancarkan proses pendekatan. <br />"Sebulan aja ha ha ha," jelas Raffi. <br />"Apa yang dipelajari Aa waktu itu?" tanya Caca. <br />"Nihil ha ha ha, aku gak bisa," jawab Raffi. <br />Meski akrab sejak kecil, Caca mengaku juga sering dibanding-bandingkan dengan Nagita Slavina. <br />Hal itu terungkap melalui curhatan Caca di Instagram @cacatengker, Jumat (9/10/2020). <br />"Karena beda usia hanya 1 tahun lebih sedikit dan gendernya sama, dari kecil kita selalu dibandingin. <br />Perasaanku campur aduk dari dulu, pengen jadi kaya Mba Gigi @raffinagita1717 <br />karena dia role model aku tapi juga pengen bisa berbeda dan punya kelebihan lain <br />yang membedakan aku dari Mba Gigi," tulis Caca Tengker melalui keterangan fotonya. <br />Sering dibandingkan dengan sang kaka Caca pun belajar berpikir dewasa dan berempati. <br />"Tapi makin dewasa makin sadar, kesamaan kita ternyata bikin kita makin bisa berempati <br />dan perbedaan kita bikin kita makin belajar tentang hidup," tambahnya. <br />Ia pun menuliskan jika membanding-bandingkan anak dapat berdampak kurang baik pada perkembangan anak. <br />Menumbuhkan jiwa kompetitif anak menurutnya hanya terjadi di sekolah. <br />"Selain itu juga makin belajar bahwa perbandingan itu emang baiknya buat pelajaran di sekolah aja, <br />gausah dibawa-bawa ke rumah, apalagi ke anak kecil. <br />Tujuan anak hidup buat tumbuh berkembang jadi dirinya sendiri, membandingkan dengan anak lain. <br />Mau itu anak sendiri atau anak saudara malah bisa berdampak negatif sama perkembangannya. <br />Bisa bikin minder, bikin ga semangat buat nunjukin keahlian lain dari dirinya," tambahnya. <br />Oleh karena itu Caca berharap agar orang tua lebih percaya dan fokus terhadap perkembangan anaknya. <br />"Percayain aja kalau anak punya waktunya sendiri dan kemampuannya sendiri. <br />Dan daripada bandingin anak mending tanya ke ahlinya soal tumbuh kembang anak." <br />Namun ia mengaku, mengenai pendidikan anak, dirinya sebagai orang tua masih belajar. <br />"Sambil nulis