JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 31 taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran harus diisolasi di Wisma Atlet Kemayoran karena positif Corona atau Covid-19. <br /> <br />Komandan Lapangan RSD Wisma Atlet Letkol M. Arifin mengatakan, ini adalah kedua kalinya Wisma Atlet merawat pasien Covid-19 dari klaster sekolah tinggi. <br /> <br />"Waktu itu sudah ada juga klaster dari kampus, ini yang kedua. Jadi kampus STIP ini merupakan klaster yang kita terima dari kampus yang kedua," ujar Arifin. <br /> <br />Ia pun mengimbau pihak kampus untuk tidak membuka kegiatan belajar mengajar jika belum siap. Karena kegiatan belajar di kelas akan menimbulkan kerumunan. <br /> <br />"Harapan kita dengan adanya dua kampus yang sudah terinfeksi seperti ini, menjadi pelajaran tentunya kalau belum siap untuk memasukkan mahasiswanya ya jangan dulu," ujar Arifin. <br /> <br />Letkol M Arifin juga menyebutkan kegiatan belajar di lingkungan asrama sangat berpotensi menjadi klaster penularan, kecuali jika pihak sekolah telah melakukan screening siswa dengan tes swab sebelum kembali ke asram. <br /> <br />"Kecuali mereka lockdown benar-benar datang di-swab, mungkin itu masih bisa dikendalikan," tambahnya. <br /> <br />
