PONTIANAK, KOMPAS.TV - Ratusan mahasiswa dari Aliansi Mahasiswa Untuk Amanat Penderitaan Rakyat Kalbar atau Ampera kembali melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Kalbar, Selasa sore (20/10/12). <br /> <br />Dalam aksi tersebut, mahasiswa memasang spanduk penyegelan gedung DPRD. Mahasiswa juga memilih melakukan aksi duduk sebagai bentuk bahwa aksi ini dilakukan secara damai. <br /> <br />Bahkan memasuki waktu salat, puluhan mahasiswa melakukan salat berjamaah di ruas jalan depan DPRD Kalbar. Mahasiswa dari berbagai organisasi dan kampus tersebut kembali menyuarakan penolakan terhadap Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja yang telah disetujui oleh DPR RI. <br /> <br />Selain itu, agenda aksi tersebut juga untuk memperingati satu tahun pemerintahan periode kedua Presiden Joko Widodo. Mahasiswa menilai dalam satu tahun pemerintahan ini tidak memberikan dampak kepada pembangunan. <br /> <br />Dalam aksi itu, mahasiswa juga menyoroti spanduk pemberitahuan reses yang dipasang di depan gedung DPRD Kalbar. Mahasiswa mengancam akan tetap melakukan aksi hingga para anggota DPRD datang ke gedung DPR. <br /> <br />Simak informasi lain dari Kota Pontianak dan Kalimantan Barat di kanal YouTube KompasTV Pontianak. <br /> <br />#Demo #OmnibusLaw #UUCiptaKerja <br /> <br />