KOMPAS.TV - Sebuah video yang memperlihatkan Wali Kota Surbaya Tri Rismaharini mendukung pasangan calon Eri Cahyadi-Armuji dalam pemilihan Wali Kota Surabaya 2020, viral di media sosial. <br /> <br />Dalam video berdurasi 1 menit 37 detik ini, tampak Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta peserta acara yang merupakan kaum ibu pelaku UMKM untuk mendukung Pasangan Eri Cahyadi-Armuni. <br /> <br />Dalam video ini risma meminta peserta acara daring untuk memilih Eri jika ingin program-programnya terus berjalan. <br /> <br />Kegiatan ini, diduga dilakukan pada 18 Oktober 2020. <br /> <br />Viralnya video ini membuat warga melaporkan risma ke Bawaslu Kota Surabaya, karena dinilai melanggar peraturan pemilu. <br />Komisioner Bawaslu Surabaya, Yakub Balia Al Arif menegaskan pihaknya telah melakukan penelusuran terkait video Risma yang viral ini. <br /> <br />Yakub menambahkan, saat ini masih mengumpulkan informasi awal untuk mengkaji apakah ada pelanggaran yang dilakukan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. <br /> <br />Bawasalu juga telah melakukan penulusuran terkait izin cuti yang dilakukan Tri Rismaharini. <br /> <br />Sementara itu, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menegaskan telah mengajukan cuti. Pernyataan ini terkait viralnya video kampanye daring dirinya yang mengajak warga memilih Cawali Nomor 1 Eri Cahyadi di media sosial. <br /> <br />Risma mengajukan surat cuti kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pada 13 Oktober 2020, yang telah dijawab gubernur tanggal 15 Oktober. <br /> <br />Tidak hanya di tanggal itu, tetapi Risma juga mengajukan cuti di setiap hari sabtu-minggu hingga hari tenang kampanye serta pada 10 November 2020 mendatang. <br /> <br />
