PARIS, KOMPAS.TV - Penyanyi Opera Prancis Stephane Senechal menyanyikan lagu kebangsaan Prancis 'La Marseillaise' dari jendela rumahnya pada hari pertama 'lockdown' nasional kedua, Jumat (30/10/20) malam waktu Prancis. <br /> <br />Stephane Senechal menjadi populer di media sosial selama 'lockdown' tahap pertama, ketika dia mulai menyanyikan lagu klasik dan opera untuk menghibur para tetangganya. <br /> <br />Senechal memilih untuk menyanyikan 'la Marseillaise', sebagai tanda dimulainya 'lockdown' Prancis kedua, sekaligus memberi penghormatan kepada para korban serangan teroris di Nice, dimana 3 orang jemaah gereja tewas terbunuh. <br /> <br />Berbicara kepada Associated Press tentang pilihan lagunya, Senechal mengatakan bahwa lagu kebangsaan mewakili keberanian dan kekuatan. <br /> <br />"Ini lagu kebebasan, dan saya memikirkan para korban ketika saya menyanyikannya. Ada tiga jenis korban saat ini. Korban virus, korban yang kehilangan pekerjaan karena 'lockdown' dan korban terorisme ", katanya. <br /> <br />Prancis memasuki 'lockdown' nasional keduanya pada hari Jumat (30/10/20), yang diperkirakan akan berlangsung selama 4 minggu ke depan. <br /> <br />Negara ini juga mengalami masa peningkatan keamanan nasional akibat serangan teror kepada jemaah gereja di Nice, pada hari Kamis (29/10/20). <br /> <br />
