AMERIKA SERIKAT, KOMPAS.TV Berbeda dengan Hillary Clinton di tahun 2016, Presiden Amerika Serikat Donald Trump tak mengakui kekalahannya dalam pilpres 2020 ini. <br /> <br />Ia justru mengklaim telah memenangkan pemilu tersebut dengan perolehan 71 juta suara sah. Hal ini ia ungkapkan dalam akun resmi twitternya. <br /> <br />"Saya telah memenangkan pemilu ini dengan perolehan 71 juta suara sah", ungkapnya dalam akun twitter tersebut (7/11) waktu amerika. <br /> <br />Selain klaim kemenangan, Trump juga menuding telah terjadi banyak kecurangan dalam pilpres kali ini, dimana observer mereka tak diizinkan untuk melihat penghitungan suara. <br /> <br />Selain itu, jutaan email juga dikirimkan kepada orang yang seharusnya tak memilih. <br /> <br />"Hal hal buruk terjadi, dimana observer kami tidak diizinkan melihat. Hal ini tak pernah terjadi sebelumnya. Jutaan surat suara dikirimkan kepada orang yang seharusnya tak memilih", tambahnya. <br /> <br />Sementara itu, hasil perolehan quick count Joe Biden telah memenangkan pemilu Amerika dengan perolehan 290 suara elektoral, sementara Donald Trump mengumpulkan 214 suara elektoral. <br /> <br />