JAKARTA, KOMPAS.TV - Atlet eSport Winda Lunardi dan ibunya Floletta Lizzy Wiguna mengaku kehilangan unag 22 miliar rupiah yang ditabungnya di Maybank Indonesia. <br /> <br />Winda sudah melaporkan kasus ini ke Bareskrim Polri beberapa waktu lalu. <br /> <br />Winda meminta Maybank untuk mengembalikan uangnya yang hilang itu. <br /> <br />Dalam kasus ini, Kepala Cabang Maybank berinisial A sudah ditetapkan sebagai tersangka. <br /> <br />Pihak Maybank ingin masalah ini diselesaikan di pengadilan. <br /> <br />Pengacara Maybank Indonesia, Hotman Paris Hutapea mengungkap sejumlah kejanggalan dalam kasus ini. <br /> <br />Mulai dari buku tabungan dan kartu ATM yang tidak pernah diambil Winda sampai adanya aliran dana 6 miliar rupiah untuk membuka polis asuransi. <br /> <br />Pihak Maybank juga menyebut bahwa orang tua Winda kenal dengan tersangka A sejak lama, bahkan sebelum tersangka bekerja di Maybank. <br /> <br />Menanggapi pernyataan dari pihak Maybank, Winda Lunardi menegaskan semua dana yang keluar dari rekeningnya tanpa sepengetahuan dirinya. <br /> <br />Winda juga meminta agar ayahnya, Herman Lunardi tidak disangkut pautkan dalam kasus ini. <br /> <br />Kasus ini harus diungkap hingga tuntas, sehingga ada kepastian uang tidak hilang dan bisa dikembalikan ke nasabah Maybank. <br /> <br /> <br /> <br /> <br />
