Surprise Me!

Soal Vaksin Corona, Pemerintah Diminta Terus Kembangkan Vaksin Merah Putih

2020-11-13 2,182 Dailymotion

JAKARTA, KOMPAS.TV - Perusahaan farmasi asal Amerika Serikat Pfizer dan Jerman Bio n Tech memberikan harapan bagi dunia. <br /> <br />Calon vaksin corona buatan mereka 90% afektif. <br /> <br />Tapi, untuk datang ke Indonesia dan diedarkan perusahaan negara atau BUMN masih belum jadi prioritas. <br /> <br />Indonesia masih mengandalkan calon vaksin buatan China, Sinovac dan Sinopharm. <br /> <br />Keinginan Presiden Joko Widodo bekerja sama dengan China masuk akal. <br /> <br />Calon vaksin buatan China sudah diuji klinis dan kebetulan Indonesia sudah menjalin kerjasama dengan negeri tirai bambu itu. <br /> <br />Soal keamanan juga dinilai ketua tim uji klinis fase 3 calon vaksin Sinovac, Profesor Kusnandi Rusmil dari Universitas Padjadjaran sudah bisa dijamin. <br /> <br />Tinggal kini menghitung seluruh uji coba hingga efektif sepenuhnya di Indonesia. <br /> <br />Tapi, Indonesia juga punya vaksin yang kini sedang dikembangkan oleh anak negeri. <br /> <br />Di dalam konsorsium pembuatannya dengan pimpinan proyek Kementerian Riset, ada Lembaga Eijkman dan Universitas Airlangga yang termahsyur dalam hal riset medis. <br /> <br />Meski vaksin ini masih belum melalui fase tiga uji klinis, menurut pengamat kebijakan publik Agus Pambagio, Produksi Indonesia lebih bisa dijamin dan terkontrol. <br /> <br />Karena itu, negara mesti melindungi produksi dalam negeri ini. Tidak boleh semuanya dari produk impor. <br /> <br />Apalagi, sebagai negara berpenduduk lebih dari 268 juta, Indonesia jadi pasar produk luar negeri. <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon