JAKARTA, KOMPAS.TV Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengimbau kepada seluruh warga untuk mengurangi kerumunan yang mengundang banyak orang. <br /> <br />Berkaca dari maulid dua kegiatan Maulid Nabi yang melibatkan pentolan FPI Rizieq Shihab, Riza mengimbau kepada masyarakat agar ke depannya, acara serupa dapat dilaksanakan secara daring. <br /> <br />"Ke depan, kegiatan-kegiatan maulid nabi, mari kita laksanakan dengan cara daring, virtual, tidak mesti menghadirkan jumlah jamaah yang banyak, tidak mengurangi arti dan makna", ungkap Riza saat diwawancara wartawan (15/11). <br /> <br />Ia berpesan kepada para tokoh agama, dan jamaah untuk bisa memberikan contoh yang baik kepada seluruh masyarakat, agar protokol kesehatan dapat terus dilaksanakan dengan baik. <br /> <br />"Justru kita sebagai umat, sebagai jamaah, sebagai tokoh agama, kita harus bisa memberi contoh dan teladan bagi semuanya, bahwa ita bisa menjalankan protokol kesehatan", tambahnya. <br /> <br />Politisi Gerindra ini mengaku, imbauan ini disampaikan agar masyarakat, apalagi tokoh-tokoh agama terhindar dari virus Covid-19. <br /> <br />"Jangan sampai nanti ulamanya, habibnya, tokohnya, ustadznya terkena virus", tambahnya. <br /> <br />Selain itu Riza menambahkan, dirinya setuju dengan imbauaan ;pimpinan FPI Rizieq Shihab untuk melakukan revolusi akhlak dengan mencontoh cara hidup Nabi Muhammad SAW. <br /> <br />Ia menyebut, Nabi Muhammad adalah contoh tauladan yang baik dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam bidang kesehatan. <br /> <br />Nabi Muhammad disebut tidak pernah mengalami sakit sekali pun. <br /> <br />"Rasulullah juga ternyata orang yang sangat sehat, hampir tidak pernah sakit. Bagaimana caranya? Pertama makan makanan yang sehat, makan makanan yang halal, berhenti sebelum kenyang, dan berpuasa Senin Kamis" tambahnya. <br /> <br />
