PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Para guru di SMK Muhammadiyah Bligo, Kabupaten Pekalongan, kini mempunyai kesibukan baru selain mengajar dengan sistem daring. Mereka memulai membuat tanaman hidroponik bercocok tanam pakcoy dan caisim. <br /> <br /> <br /> <br />Apa yang dilakukan para guru ini merupakan upaya ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19. Serta sebagai bentuk implementasi sekolah untuk mencetak wirausaha yang sudah ada pada program sekolah. <br /> <br /> <br /> <br />Bercocok tanaman secara hidroponik juga bertujuan untuk penghijauan di lingkungan sekolah. Tidak hanya untuk para guru, bercocok tanam secara hidroponik juga sebagai sarana pembelajaran murid. <br /> <br /> <br /> <br />Mereka yang ingin belajar bercocok tanam secara hidroponik bisa ke sekolah tentunya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. <br /> <br /> <br /> <br />Nantinya apabila panen telah tiba, tanaman pakcoy dan caesin akan dibagikan kepada guru dan di lingkungan sekolah. <br /> <br />
