Surprise Me!

Pangdam Jaya Copot Baliho Rizieq Shihab, Kapolda Metro: Saya Dukung!

2020-11-21 3,629 Dailymotion

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran menyatakan dukungan terhadap langkah Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman yang mencopot spanduk dan baliho pimpinan ormas Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. <br /> <br />"Saya dukung apa yang dilakukan oleh Pangdam Jaya, karena pasti tujuannya baik untuk republik ini, untuk negara ini," ujar Fadil saat di Polda Metro Jaya, Jumat (20/11/2020). <br /> <br />Menurut Fadil, keberadaan spanduk itu dinilai melanggar peraturan daerah (Perda) karena tidak memiliki izin pemasangan. <br /> <br />"Itu melanggar Perda. Memasang spanduk itu ada aturannya. Harus ada izinnya dan harus bayar pajak," katanya. <br /> <br />Sebelumnya, Pangdam Jaya memerintahkan jajarannya untuk mencopot spanduk dan baliho pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. <br /> <br />"Ada berbaju loreng menurunkan baliho Habib Rizieq, itu perintah saya," kata Dudung menjawab pertanyaan wartawan seusai apel pasukan di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (20/11/2020). <br /> <br />Dudung menjelaskan, awalnya sejumlah petugas Satpol PP sudah menurunkan baliho yang dipasang tanpa izin itu. Namun, pihak FPI justru kembali memasang baliho-baliho tersebut. Oleh karena itu, TNI turun tangan. <br /> <br />"Ini negara hukum, harus taat kepada hukum, kalau pasang baliho itu udah jelas ada aturannya, ada bayar pajaknya, tempatnya sudah ditentukan. Jangan seenaknya sendiri, seakan-akan dia paling benar, enggak ada itu," kata Dudung. <br /> <br />Dudung pun memastikan operasi untuk menurunkan baliho Rizieq masih akan terus berlanjut. "Dan ini akan saya bersihkan semua, tidak ada itu baliho yang mengajak revolusi dan segala macam," katanya. <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon