JAKARTA, KOMPAS.TV - Amunisi vaksin jadi bahasan utama dalam pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 yang dilakukan secara virtual. <br /> <br />Di pertemuan ini pemimpin negara G-20 fokus pada pemulihan ekonomi akibat Covid-19. <br /> <br />Melalui laman resmi Instagramnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan semua negara baru bisa dikatakan sehat jika vaksin sudah bisa diakses oleh seluruh masyarakat dunia. <br /> <br />"Inilah letak peranan dari lembaga multilateral menjadi sangat penting bagaimana bisa memberikan dukungan pendanaan bagi negara-negara berkembang atau negara miskin sehingga mereka mendapatkan vaksin," ujar Sri Mulyani. <br /> <br />"Akses vaksin ini penting karena tidak akan ada pemulihan ekonomi di seluruh dunia, sampai seluruh negara mendapatkan akses vaksin tersebut," lanjutnya. <br /> <br />KTT G-20 menyatakan komitmen politik untuk memobilisasi pendanaan global untuk pemulihan kesehatan. <br /> <br />Peran lembaga multilateral juga didorong agar negara miskin dan berkembang bisa mendapat akses vaksin. <br /> <br />Salah satu yang dibahas di KTT G-20 adalah inisiatif relaksasi pembayaran utang untuk negara miskin. <br /> <br />
