SIDOARJO, KOMPAS.TV - Sejumlah siswa, sekolah menengah atas, dari Sidoarjo, berhasil menjuarai perlombaan, Internasional Science and Invention Fair, yang diikuti oleh 30 negara. <br /> <br />Kemenangan para siswa ini berasal dari, 2 temuan mereka, yakni masker herbal, dan Wireless Infrared Infuse. <br /> <br />Dari 7 tim, yang diturunkan, dalam ajang internasional science and invention fair, SMA Muhammadiyah taman, Sidoarjo, merebut 4 emas, dan 3 perak. <br /> <br />Ajang yang diselengarakan secara virtual, diikuti 300 tim, dari sejumlah negara. <br /> <br />Semua inovasi siswa-siswa ini, berkaitan dengan protokol kesehatan, di tengah pandemi covid-19. <br /> <br />Salah satunya adalah pengembangan masker, dengan bahan herbal. Para siswa mengolah daun kayu putih, dan daun mint. <br /> <br />Kedua bahan, dikemas dalam kantung, dan dimasukkan ke dalam sela-sela masker ini. <br /> <br />Bahan-bahan ini diklaim bisa membuat setiap pemakainya, merasa nyaman dalam memakai masker <br /> <br />selain masker herbal, para siswa juga berhasil mengembangkan, alat pendeteksi isi kantong infus, dengan memanfaatkan sinar infra merah. <br /> <br />Alat deteksi ini terhubung dengan pengeras suara. <br /> <br />Diharapkan, dengan temuan ini, para perawat, dapat mengurangi intensitas tatap muka dengan pasien covid. <br /> <br />Penyempurnaan terhadap kedua inovasi ini akan terus dilakukan. <br /> <br />Kedepannya, hasil temuan para siswa dapat berguna bagi masyarakat luas. <br /> <br /> <br />
