SAMARINDA, KOMPAS.TV - Hingga selasa siang, banjir masih merendam sejumlah wilayah Kecamatan Samarinda Utara dan Sungai Pinang, Samarinda, Kalimantan Timur. <br /> <br />Debit air terus meninggi hingga saat ini, debit air tertinggi mencapai 1 meter. Meski demikian beberapa warga enggan mengungsi lantaran belum ada tempat pengungsian yang disediakan pemerintah. <br /> <br />Banjir yang terjadi sejak hari minggu pagi, diakibatkan curah hujan yang tinggi dan sungai mahakam dan karang mumus meluap. <br /> <br />Sementara warga yang rumahnya tergenang banjir mulai mengevakuasi barang berharga ketempat yang lebih tinggi untuk mengantisipasi apabila banjir meninggi. <br /> <br />Ketua RT 36 Jumri menjelaskan, banjir di lokasi ini sudah sering terjadi apabila musim hujan datang. Bahkan bajiir bisa mencapai 2 meter, warga pun berharap pemerintah segera mengirimkan bantuan seperti obat-obatan dan logistik. <br /> <br />Selain itu, warga berharap pemerintah segera menyelesaikan masalah banjir yang terrus terjadi di lokasi ini, apabila musim hujan datang. <br /> <br />Saat ini jumlah data rumah yang terdampak banjir sebanyak 649 unit dan akan terus bertambah apabila hujan kembali turun. <br /> <br />#BanjirSamarinda#EvakuasiWarga#HujanDeras <br /> <br />
