BANDUNG, KMPAS.TV - Polisi kini tengah mengusut kasus azan dengan ajakan jihad. Polisi mendalami motif pelaku, serta unsur pidana dalam perbuatan ini. <br /> <br />Tak hanya itu, keterkaitan pelaku dengan kelompok atau aliran tertentu juga masih dalam penyelidikan. <br /> <br />Karena itu, kepolisian mengimbau masyarakat untuk tenang dan kondusif, serta tidak terprovokasi dengan informasi-informasi yang beredar. <br /> <br />Sementara Majelis Ulama Indonesia angkat bicara terkait viralnya video azan diselipkan ajakan jihad, yang dilakukan sekelompok orang. <br /> <br />MUI menegaskan, tidak boleh ada penambahan seruan jihad dalam kumandang azan. <br /> <br />Sekretaris Komisi Fatwa MUI, Asrorun Niam Soleh menjelaskan, azan dimaknai sebagai panggilan untuk memberitahu waktu ibadah solat. <br /> <br />Menurutnya, penambahan ajakan jihad di lafaz azan tidak tepat. <br /> <br />#LiveStreaming #BreakingNews #Kompastv <br /> <br />Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube Kompas TV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. <br /> <br />Media sosial Kompas TV: <br />Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV <br />Instagram: https://www.instagram.com/kompastv <br />Twitter: https://twitter.com/KompasTV <br />LINE: https://line.me/ti/p/@KompasTV <br /> <br /> <br /> <br />
