JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasca Pemerintah memutuskan untuk melarang kegiatan Ormas FPI, karangan bunga dikirimkan oleh warga ke sejumlah instansi pemerintahan, baik di Jakarta maupun di daerah. <br /> <br />Apresiasi warga terhadap keputusan pemerintah melarang kegiatan ormas FPI juga terlihat di kantor Menko Polhukam. <br /> <br />Karangan bunga berupa ucapan dukungan dan terima kasih kepada pemerintah tertulis di dalamnya. <br /> <br />Sebelumnya, pemerintah melalui Menko Polhukam memutuskan untuk melarang kegiatan ormas FPI. <br /> <br />Apresiasi warga terhadap keputusan pemerintah untuk melarang kegiatan FPI disampaikan dalam bentuk karangan bunga. <br /> <br />Sejumlah karangan bunga dikirimkan warga Bandung ke Mapolda Jawa Barat, Kodam III Siliwangi dan juga Gedung Sate. <br /> <br />Dalam karangan bunga, warga mendukung langkah tegas pemerintah dan TNI Polri untuk melarang kegiatan ormas FPI. <br /> <br />Karangan bunga berisikan dukungan terhadap pemerintah, TNI dan Polri terkait pelarangan ormas FPI juga terlihat di depan kantor DPRD Sumatera Utara dan Kantor Wali Kota Medan. <br /> <br />Sejumlah karangan bunga dari warga juga terlihat di jalan protokol kota Medan, seperti kawasan Lapangan Medan Merdeka. <br /> <br />Setelah pemerintah resmi melarang kegiatan FPI, sejumlah poster dan baliho milik ketua umum FPI Rizieq Shihab pun diturunkan polisi. <br /> <br />Dari video amatir yang diunggah akun instagram Tommy Setiotomo, terekam aksi penertiban atribut FPI di Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Rabu (30/12) malam. <br /> <br />Tak ada perlawanan dari warga saat penurunan baliho Rizieq Shihab dilakukan polisi. <br /> <br />Polisi juga mengimbau kepada warga untuk melaporkan jika baliho dan atribut FPI masih ada di lingkungan mereka. <br /> <br /> <br /> <br />