Surprise Me!

Ini Penjelasan KSP dan Epidemiolog Terkait Kabar Vaksinasi Covid-19 di Indonesia

2021-01-01 238 Dailymotion

KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo memastikan bahwa program vaksinasi Covid-19 akan digelar di tahun ini. Ia menyebut, pemerintah telah mengamankan sejumlah stok vaksin untuk nantinya diberikan secara cuma-cuma ke masyarakat. <br /> <br />Tiba di tanah air, 3 juta dosis Vaksin Sinovac kini menunggu izin penggunaan darurat dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). <br /> <br />Pemerhati kesehatan masyarakat Iqbal Mochtar menyebut, izin BPOM dapat mendongkrak tingkat kepercayaan masyarakat, terkait keamanan dan efikasi vaksin. <br /> <br />Program vaksinasi Indonesia, menyasar paling sedikit 182 juta orang dari total populasi untuk mencapai herd immunity atau kekebalan komunal. <br /> <br />Presiden Joko Widodo menyebut, vaksinasi akan dimulai pertengahan januari ini dan tetap mengingatkan protokol kesehatan 3M yang wajib diterapkan, selama vaksinasi berjalan. <br /> <br />"Tahun ini, pemerintah akan menggelar vaksinasi massal Covid-19. Indonesia telah mengamankan pasokan vaksin dari Sinovac, Novavax, AstraZeneca, dan BioNTech-Pfizer," kata Jokowi melalui akun Twitter miliknya, @jokowi, Jumat (1/1/2021). <br /> <br />Tenaga Ahli Utama KSP, Dany Amrul Ichdan menyebutkan jika izin dari BPOM dan MUI menjadi patokan yang ditunggu saat ini. <br /> <br />Sedangkan menurut Epidemiolog, saat ini Indonesia belum menerima izin emergency use authorization sehingga Indonesia belum siap untuk vaksinasi covid-19 dan diperkirakan akan mundur (tidak pertengahan Januari ini). Bahkan dengan jumlah vaksin yang mencapai 400 juta dosis pun juga tidak bisa disuntikkan begitu saja dalam waktu yang singkat, <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon