Surprise Me!

Apa Dampak Terapi Konvalesen Bagi Pasien Covid-19?

2021-01-05 1,128 Dailymotion

JAKARTA, KOMPAS.TV - Hingga kini covid-19 yang masih menjadi pandemi belum juga ada obatnya. <br /> <br />Ribuan nyawa melayang akibat penyakit yang diakibatkan virus corona. <br /> <br />Akan tetapi, kini terapi plasma konvalesen kembali digaungkan sebagai salah satu terapi alternatif untuk mengobati pasien positif covid-19. <br /> <br />Bahkan sejumlah pesan singkat berisi permohonan bantuan plasma konvalesen akhir-akhir ini sering menyebar di berbagai sosial media. <br /> <br />Salah satunya PMI Kota Surakarta, Jawa Tengah. Menurut CEO PMI Kota Solo, Sumartono sudah beberapa kali pihaknya membantu terapi untuk 3 Rumah Sakit yang membutuhkan. <br /> <br />Bahkan PMI Surakarta siap sebagai penyedia plasma konvalesen karena alat memadai. <br /> <br />Sebetulnya, terapi plasma darah konvalesen bukan merupakan hal baru. <br /> <br />Terapi ini telah digunakan sejak satu abad yang lalu untuk mengobati banyak penyakit, termasuk difteri. <br /> <br />Sementara itu, sejumlah syarat yang harus dipenuhi pendonor plasma konvalesen, diantaranya diutamakan laki-laki minimal 18 tahun. <br /> <br />Berat badan minimal 55 KG, riwayat konfirmasi covid-19, bebas gejala setelah 14 hari dan swab dua kali dengan hasil negatif. <br /> <br />Jika untuk perempuan, dipastikan tidak sedang hamil, kondisi kesehatan dipastikan baik fisik dan laboratorium, negatif malaria, HIV, hepatitis dsb dan juga penyintas memiliki antibodi yang cukup banyak. <br /> <br />Hingga kini belum ada satupun obat untuk covid-19. Maka tindakan pencegahan dengan mematuhi protokol kesehatan wajib dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di Indonesia <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon