JAKARTA,KOMPAS.TV - Komite Keselamatan Nasional Transportasi terus melakukan investigasi terhadap penyebab kecelakaan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Perairan Kepulauan Seribu. <br /> <br />Ketua Sub Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Capten Nurcahyo Utomo mengatakan bahwa tim KNKT sudah mendapatkan data mentah dari data radar pergerakan pesawat dan akan terus di kaji lebih lanjut. <br /> <br />Selanjutnya tim juga sudah melakukan wawancara terhadap petugas pengatur lalu lintas udara yang bertugas pada saat peristiwa jatuhnya pesawat. <br /> <br />"Mengumpulkan data di Perum LPNPI atau Airrnav Indonesia dan sudah mengumpulkan rekaman berikut transkip pembicaraan pilot dengan pengatur lalu lintas udara,"ujar Capten Nurcahyo <br /> <br />KNKT juga sudah menerima beberapa komponen pesawat dan sejumlah komponen sudah berhasil di identifikasi berupa Gpws dan Radio Meter, alat peluncur darurat serta sejumlah bagian dari ekor pesawat. <br /> <br />KNKT juga sudah menerima tawaran dari Singapura untuk membantu melakukan pencarian blackbox pesawat Sriwijaya SJ-182 yang jatuh <br /> <br />Bahkan juga dari negara Amerika Serikat juga bersedia membantu dan kerjasama untuk melakukan pencarian pesawat. <br /> <br />
