BALI, KOMPAS.TV - Kantor wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali akhirnya memutuskan untuk mendeportasi Kristen Antoinette Gray dan pasangannya dari Bali. <br /> <br />Mereka dinilai terbukti menyebarkan informasi yang dapat meresahkan masyarakat dengan unggahannya di media sosial. <br /> <br />Dia juga dianggap melanggar aturan keimigrasian dengan <br />bisnis melalui penjualan e-book dan pemasangan tarif konsultasi wisata Bali. <br /> <br />Tak hanya diusir, mereka juga dilarang kembali ke Indonesia selama 6 bulan. <br /> <br />Kristen Gray mengaku tidak berniat untuk mencari uang selama berada di Indonesia. <br /> <br />Dia mengaku datang ke Indonesia secara sah dan visa kunjungannya tidak overstay. <br /> <br />Dalam cuitan pribadinya di akun Twitter @kristentootie, Gray menyampaikan pengalamannya pindah ke Bali pada 2019. <br /> <br />Dalam cuitannya, Gray juga mengajak turis asing untuk pindah ke Bali sehingga memicu reaksi netizen karena cuitan Gray tidak tepat saat pandemi. <br /> <br />Apalagi saat ini larangan masuk Indonesia bagi warga negara asing diperpanjang hingga 25 Januari 2021. <br /> <br />Deportasi akan dilakukan secepatnya dan menunggu tiket penerbangan langsung menuju Amerika Serikat. <br /> <br />
