Kediri, KompasTV Jawa Timur - Akibat tergerus derasnya aliran sungai, sebuah jembatan penghubung antar desa di Kabupaten Kediri ambrol. <br /> <br />Warga desa setempat terpaksa harus mencari jalur lain, dengan jarak tempuh yang lebih jauh. Lantaran Jembatan penghubung desa di Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri ini ambrol. <br /> <br />Sebagian fondasi dan aspal bangunan ambles, hingga terbawa arus sungai. <br /> <br />Peristiwa itu terjadi setelah wilayah Kediri diguyur hujan deras lebih dari 8 jam. Aktivitas warga pun terganggu, dan terpaksa harus berputar arah sejauh 3 hingga 4 kilometer, untuk dapat menuju desa terdekat. <br /> <br />"Memutarnya agak jauh ya, sekitar 3-4 kilometer. Nanti kalau panen yaa harus memutar, tidak bisa (lewat jembatan) kalau tidak dibenahi." Jelas Untung, warga desa Kunjang, Kabupaten Kediri. <br /> <br />Selama ini, jembatan itu juga menjadi akses utama warga, untuk membawa hasil panen. Cuaca ekstrim akhir-akhir ini terus melanda wilayah Kediri, dan diperkirakan akan masih berlangsung hingga memasuki bulan kedua, tahun 2021. <br /> <br />Pemerintah setempat terus mengimbau kepada warga, untuk tetap waspada selama menghadapi cuaca ekstrim saat ini. <br /> <br /> <br /> <br />#Kediri #Jatim #Banjir #Sungai #Jembatan #Ambrol #Kunjang #Pemkab #Bencana #2021 <br /> <br />MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR : <br /> <br />facebook : https://www.facebook.com/kompastvjatim <br /> <br />instagram : https://www.instagram.com/kompastvjatim <br /> <br />twitter : https://twitter.com/kompastvjatim <br /> <br />
