PANDEGLANG, KOMPAS.TV - Banjir setinggi satu meter masih merendam Desa Surianeun, Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat (29/1/2021) pagi. <br /> <br />Korban banjir khawatir ketinggian air bisa semakin meninggi sebab potensi hujan deras masih bisa terjadi. <br /> <br />Banjir yang merendam Desa Surianeun, Kabupaten Pandeglang, terjadi akibat meluapnya Sungai Cilember setelah diguyur hujan deras. <br /> <br />Banjir telah merendam permukiman warga selama dua hari. <br /> <br />Sejumlah korban banjir saat ini mulai terserang penyakit seperti gatal-gatal. Warga berharap adanya bantuan makanan, dan obat. <br /> <br />Sebelumnya lebih dari 500 keluarga di Desa Surianeun, Pandeglang, terdampak banjir yang diakibatkan luapan Sungai Cilember. <br /> <br />Tingginya curah hujan selama tiga hari menjadi salah satu penyebab banjir setinggi 1,5 meter merendam permukiman. <br /> <br />Warga khawatir jika hujan tidak berhenti, ketinggian banjir bisa semakin meninggi. <br /> <br />
