KOMPAS.TV - Petikan senar kecapi Tiongkok atau Guzheng menghasilkan instrumen musik yang merdu didengar. <br /> <br />Suara musik yang membawa imajinasi kepada keteduhan itu pun mengalun membentuk sebuah harmoni menciptakan keindahan yang lembut dan mengalun indah di telinga. <br /> <br />Para seniman yang menghasilkan musik yang indah ini merupakan siswa dari sekolah musik di Kota Medan Sumatera Utara. <br /> <br />Dengan bimbingan dari guru musik, para siswa tengah giat berlatih untuk menyiapkan diri tampil mengisi acara saat tahun baru Imlek mendatang. <br /> <br />Guzheng, termasuk alat musik tradisional tiongkok yang paling populer di Indonesia. Guzheng dimainkan dengan cara dipetik. Jari-jari untuk memetik memakai alat bantu berupa kuku palsu terbuat dari tempurung kura-kura atau plastik. <br /> <br />Menjelang perayaan Imlek di masa pandemi covid-19 ini, pementasan musik guzheng tetap mendapat sejumlah undangan untuk mengisi acara. <br /> <br />Pementasan pun akan dilakukan dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. <br /> <br />Ngartini menambahkan, pada masa pandemi ini, dirinya dan para murid telah berkreasi dengan memainkan musik-musik yang menginspirasi untuk tetap semangat dan musik yang riang gembira. <br /> <br /> <br /> <br />