JAKARTA, KOMPAS.TV Pengamat tata kota Universitas Trisakti Nirwono Yoga menilai Pemprov DKI Jakarta belum mampu menanggulangi banjir tahunan di wilayah DKI Jakarta. <br /> <br />Hal ini terlihat dari banyaknya titik banjir yang disebabkan oleh hujan deras sejak Sabtu dini hari (20/2), khususnya di daerah sekitar pinggiran sungai. <br /> <br />"Ini menunjukkan Pemprov DKI belum mampu mengatasi banjir tahunan.", ungkap Nirwono melalui sebuah video yang dikirimkan melalui aplikasi whatsapp kepada Kompas TV (21/2). <br /> <br />Ia menyebut, banjir yang terjadi di Jakarta merupakan banjir kiriman. Oleh karena itu, warga yang tinggal di sekitar bantaran kali menjadi terdampak akibat banjir ini. <br /> <br />Ia meminta, agar Pemprov DKI Jakarta membenahi sungai dengan baik dengan beragam pendekatan. <br /> <br />"Oleh karena itu kita berharap ke depan pembenahan sungai baik itu dengan pendekatan naturalisasi maupun kombinasi dengan normalisasi dilakukan di 4 sungai utama yg sudah disepakati Pemprov DKI dengan Kementerian PUPR yaitu kali Ciliwung, Pesanggrahan, Angke dan Sunter"m paparnya. <br /> <br />Harapannya, pada tahun 2022 nanti, dengan memperbaiki aliran sungai dapat mengurangi dampak banjir yang ditinggalkan. <br /> <br />