Mya Thwe Thwe Khaing tewas akibat tertembak di kepalanya jelang ulang tahunnya yang ke-20. <br /><br />Dia meninggal terkena peluru tajam usai berunjuk rasa menentang kudeta militer di Myanmar.<br /><br />Sang ibu dan ribuan rakyat sipil Myanmar mengiringi pemakamannya dan mengirim doa dari seluruh penjuru negeri.<br /><br />Kematiannya memantik gelombang unjuk rasa yang jauh lebih besar pada Sabtu (20/02) dan berakhir dengan bentrokan dan kerusuhan.<br /><br />Setidaknya dua orang demonstran meninggal akibat tembakan peluru tajam saat massa tengah dibubarkan oleh aparat.<br /><br />PBB mengecam penggunaan peluru tajam yang sudah merenggut setidaknya tiga nyawa warga sipil Myanmar. (BBC Indonesia)
