HALMAHERA SELATAN, KOMPAS.TV - Pasca diguncang gempa bermagnitudo 5,2 warga Labuha, Halmahera Selatan, Maluku Utara, bertahan di posko darurat. <br /> <br />Warga bertahan lantaran khawatir gempa susulan. <br /> <br />Selain membangun tenda untuk pengungsi, tim tanggap bencana juga telah mendirikan tenda darurat untuk menampung dan melayani pasien dari Rumah Sakit Umum Daerah Labuha Bacan Halmahera Selatan yang terdampak gempa. <br /> <br />Sementara pendataan kerusakan bangunan dan korban akibat gempa, masih dilakukan tim tanggap bencana. <br /> <br />Visual amatir memperlihatkan sejumlah pasien dan petugas Rumah Sakit Umum Labuha Bacan Halmahera Selatan, Maluku Utara berhamburan ketika diguncang gempa dengan magnitudo 5,2. <br /> <br />Selain kepanikan di rumah sakit, sejumlah bangunan milik warga dikabarkan mengalami kerusakan terdampak gempa. <br /> <br />Rak sebuah minimarket terlihat berjatuhan. <br /> <br />Visual amatir lainnya memperlihatkan kerusakan yang terjadi di rumah sakit umum daerah, RSUD Labuha, Halmahera Selatan. <br /> <br />Dinding sejumlah ruangan RSUD mengalami retakan. <br /> <br />Di ruangan lain, semen pelapis tembok terkelupas. <br /> <br />Pasien sempat dikeluarkan dari dalam rumah sakit saat gempa mengguncang. <br /> <br />Sebelumnya BMKG merilis, gempa bumi terjadi di Halmahera Selatan Maluku Utara, tepatnya di wilayah Desa Labuha, dengan kekuatan magnitudo 5,2. <br /> <br />Gempa terjadi pada pukul 18:02 WIB, dengan kedalaman 10 kilometer. <br /> <br />Gempa tidak berpotensi tsunami. <br /> <br />
