KEDIRI, KOMPAS.TV - Densus 88 Anti Teror menangkap dua orang terduga teroris, di kabupaten Kediri. Dari tangkapan tersebut petugas mengamankan buku panduan agama, senjata tajam, serta senapan angin. <br /> <br />Inilah rumah Sudarsono alias Hanif di desa Tambakrejo kecamatan Gurah, kabupaten Kediri. Di rumah inilah Sudarsono ditangkap tim Densus 88 pada Selasa sore. <br /> <br />Menurut warga penangkapan tersebut terjadi saat Hanif akan pergi mengendarai mobil bersama Putra dan satu rekannya. Melihat pergerakan itu, petugas langsung menangkap Hanif serta satu rekannya. <br /> <br />Petugas juga langsung menggeledah rumah tinggal Hanif saat itu. Dari hasil penggeledahan petugas menemukan senjata tajam, busur panah, senapan angin, serta sejumlah buku panduan agama. <br /> <br />Sementara itu Sudarsono alias Hanif tinggal di desa Tambakrejo sejak 4 bulan lalu. Kepada perangkat desa ia mengaku berasal dari Surabaya. <br /> <br />Selama ini warga tidak menaruh curiga kepada Hanif. Pasalnya Hanif dikenal sebagai orang yang supel serta sering berbagi terhadap sesama. <br /> <br />Sejauh ini belum ada keterangan dari petugas Polres Kediri terkait penangkapan terduga teroris itu. <br /> <br />#Kediri #Teroris #Densus88 #Polreskediri #Beritakediri <br /> <br />
