MALANG-KOMPAS.TV-Harga cabai rawit meroket di pasaran, tembus Rp 120 ribu per kilogram. <br /> <br />Hal tersebut berdampak pada pelaku UMKM di Kota Malang. <br /> <br />Salah satunya produsen sambal botol di Kota Malang. <br /> <br />Seperti yang dialami Fiyani Rizki Amalia, produsen sambal botol sejak tahun 2017. <br /> <br />"Sejak saya jual sambal botol 2017, ini paling mahal, naik empat kali lipat. Kerasa sekali apalagi tengah pandemi" cerita Fiyani. <br /> <br />Ia pun lebih memilih untuk mengurangi keuntungan daripada mengurangi takaran sambal. <br /> <br />Padahal sejak pandemi, penjualan sambal botol di tempatnya merosot hingga 70 persen. <br /> <br />"Dulu sebelum pandemi, bisa sampai 200 botol. Turun sampai 70 persen karena pandemi" tambah Fiyani <br /> <br />Kini karena harga cabai sangat mahal, Ia lebih memilih mengurangi membeli cabai rawit setiap kali belanja bahan baku. <br /> <br />#cabaimahal <br /> <br />