BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Puluhan aparat gabungan TNI Polri dan Satpol PP menyisir lokasi yang berpotensi menimbulkan kerumunan dan masih beroperasi di malam hari libur nasional, rabu malam (10/3/2021). <br /> <br />Sejumlah tempat hiburan malam seperti seperti tempat karaoke, pub hingga cafe dan angkringan didatangi. <br /> <br />Namun sebagian besar titik sasaran yang didatangi terindikasi tidak beroperasi. <br /> <br />Tidak hanya tempat hiburan malam, aparat gabungan juga menyambangi warung kopi dan angkingan yang dilalui untuk memberikan edukasi terkait jaga jarak dan jam operasional. <br /> <br />Petugas menemukan pengunjung kafe dan angkringan yang tidak menerapkan protokol kesehatan dengan baik sehingga menegur bahkan membubarkan. <br /> <br />Seorang penjaga angkringan, Meldi, mengaku baru mengetahui peraturan tersebut dan akan mentaati meskipun omzet yang di dapat di khawatirkan menurun. <br /> <br />"Kalau dari omzet ya kemungkinan ada menurun, tapi kedepannya kami jam 10 sudah clearkan semua," ungkap Meldi. <br /> <br />Melihat masih ditemukan pelanggaran protokol kesehatan, Wakapolresta Banjarmasin, AKBP Sabana Atmojo menyebut akan menggalakkan kembali ppkm untuk memutus mata rantai covid-19. <br /> <br />"Kedepan PPKM ini kita akan gencarkan kembali mengingat banyak peningkatan covid-19 butuh kerjasama dari kita semua," terangnya. <br /> <br />Wakapolresta Banjarmasin juga menambahkan operasi yustisi kali ini guna menegakan perda no. 12 tahun 2016 tentang usaha penyelenggaraan hiburan dan rekreasi serta guna mencegah penyebaran covid-19 dan dalam rangka menyambut hari besar keagamaan di Banjarmasin. <br /> <br />
