Surprise Me!

Mendag Siap Mundur Apabila Kebijakan Impor Beras Tahun Ini Terbukti Salah

2021-03-24 1,111 Dailymotion

JAKARTA, KOMPAS.TV Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menanggapi kritikan terkait kebijakan impor beras yang ia lakukan pada tahun 2021 tersebut. <br /> <br />Menurutnya, ia siap untuk melepaskan jabatannya sebagai Menteri Perdagangan, jika kebijakan tersebut terbukti salah. <br /> <br />Hal itu ia sampaikan saat menghadiri rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI (22/3/2021). <br /> <br />"Saya mesti memikirkan yang tidak terpikirkan. Saya mesti mengambil keputusan yang tidak populer. Kalau memang saya salah, saya siap berhenti, tidak ada masalah," ujar Lutfi dalam rapat terserbut (22/3). <br /> <br />Lutfi mengatakan, opsi untuk impor beras dilakukan demi memenuhi cadangan beras Bulog, agar mencapai stok sebesar 1 1,5 juta ton. <br /> <br />Keputusan tersebut menurutnya sudah ada sebelum dirinya menjabat sebagai Menteri Perdagangan. <br /> <br />"Jadi itu sudah ada sebelum saya datang (menjadi Mendag). Maka waktu saya datang, saya melakukan penghitungan jumlahnya (stok beras pemerintah di Bulog)," katanya. <br /> <br />Menurut Lutfi, saat ini Bulog memiliki cadangan beras sekitar 800 ribu ton. Sebanyak 270 300 ribu ton merupakan beras impor tahun 2018 lalu, yang memiliki penurunan kualitas. <br /> <br />"Ini adalah stocking salah satu yang paling rendah dalam sejarah Bulog", pungkasnya. <br /> <br />"Kalau misalnya pengadaan Bulog di dalam masa panen ini berjalan dengan baik, saya tidak ada masalah kita tidak impor, selama Bulog masih ada stok 1 juta", tambahnya. <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon