KOMPAS.TV - Tes usap atau swab tes menjadi cara untuk mendeteksi covid-19 dalam tubuh seseoang. <br /> <br />Metode dengan cara mengambil sampel melalui hidung dan tenggorokan terasa tidak nyaman. <br /> <br />Namun kini, sebuah teknologi karya anak bangsa berhasil menciptakan alat deteksi covid-19 melalui sampel air liur dengan motode Reverse Transcription Loop Mediated Isothermal Amplification atau RT Lamp. <br /> <br />Secara spesifik, metode ini mendeteksi asam nukleat yang merupakan material genetik dari virus corona. <br /> <br />Metode RT Lamp yang merupakan hasil produksi PT Kalbe Farma ini disebut bisa mendeteksi varian virus B117. <br /> <br />RT Lamp juga dianggap memiliki akurasi yang cukup tinggi dan menawarkan testing yang nyaman. <br /> <br />Ada sejumlah 5 tahap sederhana untuk mendeteksi covid-19 melalui metode RT Lamp. <br /> <br />Mulai dari pengambilan sampel, penonaktivan virus, reaksi RT Lamp dan interpretasi hasilnya dengan perubahan warna. <br /> <br />Sementara itu, Menristek Bambang Brodjonegoro menyampaikan alat deteksi covid-19 dengan menggunakan sampel air liur resmi dipakai. <br /> <br />Dengan adanya alat ini maka deteksi covid-19 bisa lebih mudah dengan harapan mempercepat pemulihan ekonomi. <br /> <br />Sebelumnya, sejumlah Peneliti UGM Yogyakarta juga berhasil menciptakan alat deteksi covid bernama GeNose. <br /> <br />Bahkan alat ini sudah mulai digunakan di stasiun untuk proses screening para calon penumpang yang akan bepergian. <br /> <br />